Karna sekarang masih bulan Mei, jadi milih ngulas ttg hari bencana.
Sebagai seorang muslim, sobat muda harusnya tau, kalau ada 2 hari yang diangkat sebagai hari bencana bagi kaum muslim.Yang pertama adalah 3 Maret 1924, yakni Hari Keruntuhan Khilafah Islamiyah, melalui tangan laknat Musthafa Kemal. Yang kedua adalah 14 Mei 1948, yakni berdirinya negara ISRAEL.
Mungkin sobat muda yang belum tahu bertanya-tanya.. Mengapa?
Runtuhnya Kekhilafahan Islamiyah, adalah bencana besar kaum muslimin sedunia, karena tak ada lagi institusi negara yang menerapkan hukum-hukum Allah SWT. Walaupun saat itu Kekhilafahan yang berpusat di Turki Ustmani telah rapuh dan berada dalam situasi genting, bagai telur di ujung tanduk, namun keruntuhannya telah membawa tangis kehancuran hati kaum muslimin sedunia. Eksistensi hukum-hukum Allah SWT dalam institusi politik telah dilenyapkan.
Namun sekarang saya akan fokus dengan Hari bencana yang ke 2.
Negara Israel didirikan di bumi Palestina oleh Inggris, dengan bantuan pengkhianatan Syarif Husein di Mekah. Sejak saat itulah tanah Palestina dirampas oleh Zionis Yahudi. Kaum muslimin dibantai. Tidak ada lagi Khilafah yang mampu melindungi.
Sekarang, ketika ada upaya Komunitas Pencinta Israel, yang belakangan diubah menjadi Komunitas Yahudi Indonesia, untuk mengadakan peringatan kemerdekaan Israel, maka muncul pertanyaan. Bencana apa lagi yang akan menimpa Indonesia?
Banyak pihak menolak dengan keras. Kepolisian dan seluruh ormas Islam menentang. Siapapun tahu, Zionis Israel adalah gembong kejahatan di dunia. Kaum Yahudi dikenal suka melanggar perjanjian, bahkan perjanjian-perjanjian mereka dengan Sang Penciptanya.
Reputasi mereka pun dikenal sebagai pengkhianat dan pembunuh para Nabi dari kaum sendiri. Perkataan yang keluar dari mulut-mulut mereka tak bisa dipercaya. Berbicara dengan Yahudi bagai berbicara dengan batu! Bahkan Adolf Hitler, pemimpin nazi, mengakui kekejaman mereka.
Ini bukan klaim dan stigmatisasi terhadap Yahudi. Karena kenyataan realita Zionis Israel berhati batu telah bisa disaksikan setiap saat oleh siapapun yang memiliki mata dan telinga.
Kembali pertanyaan, ada apa dengan kemunculan terbuka kaum Yahudi di Indonesia? Bagaimanapun Israel sedang memerangi dan membantai kaum muslimin di Palestina, menjarah harta benda, merampas tanah dan mengusir umat Islam. Status Israel adalah Kafir Muharriban Fi’lan. Apakah Indonesia akan dijadikan ajang perang dan pertumpahan darah oleh mereka? Aneh bila pemerintah membiarkan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar