Bieber fever? Apaan tuh? Sejenis penyakit kali ya?
Fever kan artinya demam. Tapi yang ini demam Bieber. Maklum, belum lama ini ada
artis yang jadi idola anak-anak perempuan. Namanya Justin Bieber atau disingkat
JB. Sering juga sih muncul di TV. Ceritanya ini artis asalnya dari Kanada. Dia
terkenal karena video klipnya ada di You Tube. Situs yang menampung video-video
sedunia. Yaah, kaya Shinta-Jojo, Briptu Norman dan Udin sedunia gitu deh.
Ternyata JB ini penggemarnya di Indonesia itu jutaan! Kebanyakan anak-anak
remaja putri. Kenapa ya, kok bisa begitu. Waaah, jangan-jangan ada nih sobat
muda yang ternyata juga terjangkit bieber fever. Bahaya nggak ya?
Nah, kalau
kita baca berita-berita tentang JB, ternyata dia ini memang artis yang
diekspose agar menjadi idola remaja-remaja putri. Seumur SD-SMP-SMA gitu.
Usher, penyanyi dan actor AS yang juga produser, melihat potensi duit
dalam penampilan JB, Wajahnya yang imut dan penampilan yang remaja banget, JB
pun ditampilkan supaya bisa digandrungi oleh cewek-cewek ABG yang nggak akan
segan-segan merogoh kocek dalam-dalam demi idola mereka. Dan prediksi jualan
Usher memang nggak jauh dari kenyataan. Penjualan album JB meraih yang
tertinggi di AS, dapat Grammy Awards 2011 dan akhirnya mendunia!
Sampai ada
istilah Bieber Fever. Itu karena penggemarnya sudah sedemikian cintanya dengan
JB. Belum lama ini, manajemen JB menggelar konser di berbagai negara. Salah
satu yang mendaftar adalah penyelenggara konser di Indonesia. Awalnya ditolak.
Karena karena padatnya konser JB. Tapi ternyata setelah manajemennya mengamati
Indonesia, eh penggemarnya lebih dari 4 juta orang remaja. Akhirnya mereka pun
dengan senang hati menggelar konser di sini. Bahkan konsernya termasuk besar
lho karena penontonnya ribuan.
Sepuluh ribu
tiket yang seharga 1 sampai 1,9 juta habis terjual dalam konser di Stadion
Sentul Bogor 23 April kemarin. Ribuan aparat mengawal berjalannya konser ini.
Maklum khawatir ada kecelakaan. Penggemar JB ini kan kebanyakan anak-anak yang
baru gede. Usia SD-SMP gitulah, walaupun ternyata ada tante, Oom, ibu-ibu dan
bapak-bapak yang ikut nonton. Akhwat berjilbab pun ada! Wah wah wah….
Kenapa ya,
kok muncul fenomena Bieber Fever seperti ini? Setelah diusut, ternyata namanya
ngefans buta itu memang hanya menilai orang dari tampangnya yang keren.
Kelakuan asli nggak dilihat. Dan setelah mewawancara penggemar JB yang
masih SD, awalnya mereka hanya ikut-ikutan. Temennya ngefans Justin, ikut-ikutan,
takut dibilang nggak gaul kalau nggak ikut ngefans. Temannya menyimpan foto
Justin, juga ikut-ikutan. Trus ikut-ikutan juga beli majalah yang ada gambar
JB. Temannya hafal lagunya Justin, yang Baby itu lho, eh ikut-ikutan menghafal.
Sekarang never say never pun buru-buru dihafal. Kalau sekarang ada anak SD yang
sudah ngefans berat sama JB, wajar aja kalau setiap saat yang dilihat,
diobrolin, diomongin JB. , belum lagi posternya besar di kamar. Kena deh, JB
Fever.
Bagaimana
dengan fenomena cewek berjilbab yang kemarin ketahuan ikut antri sejak siang di
konser JB? Jilbab dan kerudungnya ikutan ungu lho? Kebayang nggak, sholatnya
dimana ya? Mungkin di mushola Sentul ICC ya? Nah sekarang pembahasannya, boleh
nggak ngefans JB?
Itulah kalau
remaja sengaja buta dengan kelakuan fansnya. Ultah 17 tahun JB yang lalu kan
juga diekspos di media, kalau JB merayakannya hanya berdua dengan pacarnya yang
sekarang, Selena Gomez di sebuah kamar hotel mewah, Miami Florida AS. Di AS,
remaja-remaja ini sudah biasa melakukan seks bebas. Artinya mereka sudah
berzina. Hah! Berarti mereka pezina dong.
Berzina itu
kalau dalam Islam termasuk perbuatan keji. Termasuk kategori kejahatan.
Hukumannya pun dari Allah langsung. Allah melaknat para pezina. Bahkan kalau
diterapkan hukum Islam, pemuda dan pemudi yang belum menikah bila berzina, akan
dihukum cambuk 100 kali. Itu kalau belum menikah. Kalau yang berzina sudah
pernah menikah, hukumannya dirajam sampai mati. Wah, mengerikan sekali ya.
Sekarang
ini, walaupun hukum Allah sekarang belum diterapkan secara sempurna. Tetapi
penjelasan dalam al Qur’an menunjukkan kalau Allah SWT murka/marah kalau
manusia berzina. Karena kan bisa menikah. Untuk apa berzina? Berzina itu
jalannya syaithan. Kalau kita tidak peduli pada hukum Allah, bagaimana nanti
kalau kita menghadap Allah? Padahal tidak akan ada yang bisa menolong kita
selain Allah.
Nah itulah,
buat yang terjangkit Bieber Fever, ayo deh buka matanya. Sebagai muslim, kita
tidak boleh menjadikan orang kafir, yang tidak percaya pada Allah, tidak
mengikuti petunjuk Allah, sebagai idola. Kenapa? Nabi SAW bersabda, “Engkau
bersama orang yang kamu cintai (di surga kelak)” (HR Bukhari dan Muslim).
Itu kalau
yang kita jadikan idola adalah mukmin yang masuk surga. Nah, kalau orang kafir
dan suka bermaksiat, yaah maka di akhirat nanti tempat mereka di neraka.
Apa kita mau masuk neraka bersama mereka?
Duh, gimana
ya buat yang telanjur Bieber Fever? Jangan khawatir, nih ada obatnya:
Pertama,
tahu dulu bahwa orang yang diidolakan tadi yaitu JB, tidak layak menjadi idola.
Dia bukan seorang muslim; Dia melakukan pergaulan bebas dengan pacarnya,
Lagu-lagunya juga mengajak kepada pergaulan bebas.
Kedua,
jangan terlalu berlebihan menyukai hal-hal yang sepele. Seperti mengkoleksi
foto-fotonya, memajang poster-posternya.
Ketiga, Yuk
belajar Islam. Islam mengajarkan kita, bagaimana mencari idola. Dan Rasulullah
Saw adalah suri tauladan yang baik.
Keempat, di
dalam Islam banyak lho anak muda yang layak dijadikan idola. Ada Ali bin Abi
Thalib, yang pada usia 8 tahunan sudah ikut berdakwah bersama Rasulullah Saw.
Ada Mus’ab Bin Umair, pemuda ganteng yang sudah berani diutus berdakwah ke
Madinah dan dengan seijin Allah sudah berhasil membuat mayoritas penduduk
Madinah masuk Islam, termasuk para tokohnya. Ada Usamah bin Zaid, Panglima
termuda yang diutus Rasulullah Saw untuk memimpin pasukan besar menghadapi
pasukan Romawi. Usianya 18 tahun lho. Nggak beda dengan JB sekarang. Dalam
sejarah Islam ada Sultan Muhammad Al Fatih, penakluk Konstantinopel yang
memimpin pasukan yang luar biasa dalam jumlah, kekuatan dan strateginya.
Sobat muda
mungkin nggak menemukan mereka karena mereka yang luar biasa ini sudah tiada.
Tapi kalau kita baca riwayatnya, maka kita bisa menghadirkan sosok mereka
dalam benak. Dan sekarang Islam mulai kembali menampakkan cahaya-cahayanya.
Siapa tahu juga kita akan menemukan sosok-sosok mereka saat ini dalam diri
anak-anak muda yang beriman, sholeh, santun, berilmu, mencintai Al Qur’an dan
bersemangat mendakwahkan Islam agar kembali meraih kejayaannya. Mereka ini ada
lho. Tapi mereka hanya bisa dilihat dengan kacamata iman dan Islam.
Makanya buat
akhwat penggemar JB. Buka dulu matanya, Lihat JB apa adanya. Pasti demamnya
hilang. Ok, semoga kamu bisa melihat dan menemukan, siapa sesungguhnya yang
layak menjadi idola dalam hatimu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar